BATU - Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko kembali membuat
kebijakan populis berkaitan dengan transportasi wisawatan ke obyek-obyek
wisata, seperti desa wisata dan akan dilaksanakan 2015.
Pihaknya akan kerjasama dengan pengusaha angkutan kota (angkot), di
samping untuk memberdayakan angkot karena jumlah penumpang terus
menurun. “Kami akan memberi pelayanan kepada wisatawan yang datang ke
Kota Batu berupa angkutan gratis. Mereka tidak perlu lagi ke tempat
wisata menggunakan kendaraan pribadi,” terang Eddy, Selasa (21/10/2014).
Menurutnya, tujuan memberikan pelayanan itu agar wisawatan tertarik
menikmati obyek wisata yang ada, terutama potensi di desa wisata. Selain
itu, untuk mengurangi kepadatan kendaraan yang selalu padat saat
liburan.
Untuk memuluskan kebijakannya tersebut, Eddy akan mengajak komunikasi
pengusaha dan paguyuban sopir angkot. Tentunya, perlu membahas
kesepakatan anggaran yang diperlukan agar pengusaha dan paguyuban mau
terlibat.
“Anggaran akan kami bicarakan dengan mereka (pengusaha dan
paguyuban), serta DPRD dulu. Tentunya, kami sesuaikan dengan kemampuan
APBD. Kan APBD kita besar, maka kita kembalikan juga ke masyarakat,”
bebernya.
Sebelumnya, Eddy juga akan menggratiskan transportasi untuk para
siswa. Tujuannya, para siswa mendapat kenyamanan saat pergi dan pulang
ke sekolah. Sehingga bisa mengurangi pengeluaran transportasi mereka
juga.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Batu, Cahyo Edi Purnomo mengapresiasi
rencana tersebut sepanjang ada perencanaan yang bagus. Pihaknya akan
membahas setelah alat kelengkapan DPRD terbentuk. “Kami selalu mendukung
upaya Pemkot memperbaiki kota ini, terutama memberi fasilitas kepada
masyarakat,” katanya.Surya Online Batu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar