MALANGTIMES –Muhammad Agus Salim 17-07-2014 - 12:27
WIBUntuk mengembangkan wana wisata Coban Talun Pemerintah Kota Batu
menawarkan diri untuk menjadi fasilitator mendatangkan investor. Namun ternyata
rencana itu langsung ditolak mentah-mentah oleh LMDH (Lembaga Masyarakat Desa
Hutan) Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu.
Menurut Ketua LMDH Desa Tulungrejo Kota Batu, Sukri
Sardi apabila investor masuk untuk mengembangkan Coban Talun hanya akan
menjadikan masyarakat di sekitar wisata tersebut menjadi penonton. “Sangat
tidak setuju mas. Karena hanya akan menjadikan masyarakat di sini
menjadi penonton saja,” katanya.
Sardi menuturkan lemahnya sumber daya manusia
menjadi faktor kemungkinan besar yang hanya akan menjadikan masyarakat tersebut
tidak dilibatkan apabila investor masuk ke wisata tersebut, “Sumber daya
masyarakat sekitar sini kan lemah mas. Pasti hanya akan menjadikan penonton.
Kalau pun iya, paling hanya menjadi buruh harian seperti itu.”
tuturnya.
Selain itu, apabila ada investor masuk ke wisata
Coban Talun tersebut dan kemudian tidak melibatkan masyarakat. Pihaknya akan
menutup akses jalan menuju wisata tersebut. “Kalau masyarakat sekitar tidak
dilibatkan. Ya kami tinggal tutup jalannya mas. Jalan menuju Coban Talun kan
melewati jalan kampung kami,” ujarnya.
Bagi mereka apa artinya pengembangan wana wisata
kalau harus mengorbankan masyarakat sekitar. “Kami tidak ingin menjadi korban
dari kebijkan investor. Bagi kami lebih baik kondisinya begini saja daripada
ada investor kami malah jadi penonton,” katanya. (gus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar