MALANGTIMES – Muhammad Agus Salim — 18-07-2014 - 07:50 WIB
Kendati mendapatkan penolakan dari
Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) setempat, soal pengembangan taman wisata
Coban Talun dengan cara mendatangkan investor, namun pemerintah Kota Batu rupanya tetap ‘ngotot’ memberikan
fasilitasi kerja sama tersebut. Menurut Kepala Humas Pemerintah Kota Batu, Sinal Abidin penolakan itu wajar
karena masyarakat dan pemerintah Kota Batu serta Perhutani belum pernah
bertemu khusus membahas masalah Coban Talun.
“Itu bukan penolakan. Namun semacam sinyal bahwa
masyarakat sebenarnya juga mau dan mampu jika dilibatkan untuk pengelolaan
Coban Talun. Kalau masyarakat mampu mengelola maka itu akan jauh lebih baik
daripada harus mendatangkan investor,” katanya kepada MALANGTIMES.
Ditambahkan Sinal, niatan pemerintah Kota Batu mendorong pembangunan Coban Talun
hanya satu yakni membuat masyarakat Coban Talun semakin sejahtera dan terlibat
aktif dalam pengelolaannya. “Kami hanya punya satu tujuan yakni membuat
masyarakat sekitar Coban Talun semakin sejahtera dan makmur. Selebihnya kami nggak
punya tujuan lainnya,” katanya.
Bahkan saat disinggung soal fasilits jalan menuju
Coban Talun yang sempit, Sinal memastikan pemerintah Kota Batu tidak akan keberatan untuk
memperbaiki akses jalan agar lalu lintas menuju Coban Talun lebih baik lagi.
“Selama ini kan kami juga bingung. Karena pengelolaannya bukan ada kami atau
masyarakat. Tapi kalau nanti sudah dikelola bersama LMDH atau masyarakat maka
kami siap membicarakan untuk memperbaiki faslitas jalan dan yang lain,” katanya.
Bagi pemerintah Kota Batu, kata Sinal membanguan akses
jalan bukan sesuatu yang sulit. Namun memang harus ada konsep yang jelas.
“Nggak sulit kok. Kalau memang dibutuhkan kita tinggal bicarakan dengan
masyarajat sekitar lalu kemudiuan dibangun bagaimana baiknya. Kalau perlu luas
yang diluaskan kalau perlu baik ya diperbaiki. Intinya kami ingin mendorong
agar masyarakat sekitar Coban Talun lebih baik lagi,” imbuhnya.
Sebagaimana diketahui pemerintah Kota Batu sangat
menginginkan wana wisata Coban Talun Desa Tulungrejo Kota Batu dikelola dengan
baik. Pemkot juga mengusulkan ke Perhutani agar pengelolaanya melibatkan
masyarakat sekitar. Bahkan jika perlu Pemkot Batu siap menjadi fasilitator
untuk mendatangkan investor. Hanya saja niat mendatangkan investor itu langsung
ditolak LMDH Tulungrejo yang khawatir investor malah akan meninggalkan penduduk
lokal. (gus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar