Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap (P4GN) tidak harus melalui sosialisasi kepada masyarakat. Tindakan tersebut juga bisa dilakukan dengan lomba pidato dengan tema stop narkoba, seperti yang terlihat di Balai Dusun Junggo Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu, Sabtu (21/8) kemarin.
Peserta lomba pidato tersebut adalah para Srikandi Satgas Anti Narkoba. Mereka adalah para perempuan yang selama ini getol melakukan tindakan P4GN terhadap keluarga hingga lingkungan. Mereka beradu ide sekaligus harus bisa menyampaikan dengan baik saat lomba pidato.‘’Ide dan bagaimana cara menyampaikannya, hal itu sangat penting dalam berpidato,’’ ungkap Edi HK, Kasi P2M BNN Kota Batu kepada Malang Post, kemarin.
Menurutnya, lomba pidato stop narkoba diikuti sebanyak 15 orang, kemarin. Mereka mengikuti lomba pidato tersebut masih dalam babak penyisihan. Sebanyak lima orang akan dipilih juri dan berhak mengikuti grand final bersamaan dengan puncak acara gelar seni budaya P4GN yang berlangsung di kantor BNN Kota Batu, Minggu (21/8) hari ini.
‘’Lima orang tersebut juga harus memiliki penampilan lebih OK karena akan berpidato di hadapan massa lebih banyak,’’ tegasnya.
Sementara itu puncak gebyar seni dan budaya yang berlangsung hari ini dipastikan akan meriah. Kegiatan akan diawali gerak jalan sehat tanpa narkoba, bazaar, senam, hiburan music, pembagian doorprize, kuda lumping, bantengan, sandukan reog dan pagelaran wayang kulit.
‘’Kegiatan akan dilakukan mulai pagi hingga sore. Khusus wayang kulit digelar malam hari,’’ pungkasnya. (feb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar