Kim Anjasmoro Kota Batu – Pagi ini
minggu 2 September 2018 telah dilaksanakan kegiatan Sabers Pungli (Sapu Bersih
Sampah Nyemplung Kali) dengan titik kumpul di RT 01 RW 18 Dusun Gerdu Desa
Tulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu.
Acara dimulai pukul 07.30 setelah dilakukan seremonial oleh koordinator
Sabers Pungli Mat Berlin dan Herman Angga. Mat Berlin menyampaikan bahwa
kedatangannya dari Kota Batu itu untuk membangun kebersamaan peduli lingkungan
dengan berbagai kelompok yang ada di Desa Tulungrejo seperti Forum Pengurangan
Risiko Bencana (FPRB) Desa Tulungrejo, Relawan Cinta Lingkungan (RCL) Desa
Tulungrejo, Gosemawa, RW, RT dan warga Dusun Gerdu. Selain Tim Sabers Pungli
tidak lupa hadir Kepala Desa Tulungrejo Suliono, Kepala Dusun Gerdu Gatot
Sujarwadi, ibu-ibu PKK Desa Tulungrejo dan dari unsur TNI, Polri serta
perwakilan Mahasiswa Universitas Tribuana Tunggadewi Malang yang sedang Praktek
Kerja Lapangan di Desa Tulungrejo turut mewarnai kegiatan tersebut. Mat Berlin
juga menyampaikan bahwa tidak ada maksud untuk mencari suara menjelang Pileg (Pemilu
Legislatif) tetapi yang penting lingkungan bersih. Dititipkan nama Kota Batu
kepada generasi berikutnya.
Sugi Hartatik menyampaikan bahwa
pengelolaan sampah di RW 17 ada ibu-ibu
PKK dan ada Mudadi. Sampah yang terkumpul dibagi 2, untuk PKK digunakan untuk
pembelian polibag sedangkan untuk anak-anak digunakan untuk kegiatan agustusan,
dan untuk jalan-jalan/study banding. Sedangkan Bank Sampah di Desa Tulungrejo sudah
ada 5 Bank Sampah di 5 RW dan sudah punya produk Daur Ulang di RW 17, hasil
daur ulang di jual untuk mendukung Kampung Hijau. Sedangkan kelompok Mudadi
punya prakarya dari Bunga Pinus berupa gantungan kunci, saat ini masih dalam
proses produksi.
Turut hadir pula elemen dari Sabers
Pungli ada Sahabat Lingkungan Dodo Nuri Anggono yang turut serta dengan mendorong
inspiratif pada para ibu-ibu untuk tukar menukar informasi jangan sampai putus
dengan cara mendaur ulang sampah. Nantinya membantu mencarikan jaringan
permasarannya. Menurut Dodo bahwa untuk Sanitasi
yang sangat berperan adalah para perempuan sehingga diperlukan kesadaran warga
masyarakat untuk turut berperan serta menjaga kebersihan lingkungan. Saat ini
kita dorong para Perempuan untuk bisa mendaur ulang jadi produk yang layak
dijual.
Hal senada disampaikan oleh Salma
Safitri Ketua Forum Kota Batu Sehat, saat hadir dalam diskusi dirumah salah
satu warga RT 01 RW 17. Menurut Salma hasil diskusi tadi agar produk
daur ulang bisa punya nilai jual tinggi dan menginspirasi ibu-ibu ditempat lain
untuk menghasilkan produk daur ulang yang berkualitas. Kita berkampanye untuk
Kesadaran Terlibat memungut sampah. Produk daur ulang yang dihasilkan dari
limbah plastik itu berupa tas yang nantinya diberikan Branding Sabers Pungli
dan nantinya dijual di Toko Mie Serdadu. (arif erwinadi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar