Kim Anjasmoro Kota
Batu – Kamis (20/9/2018) bertempat di Kantor Kepala
Dinas Pertanian Kota Batu telah dilaksanakan rapat koordinasi antara Tim JA
Fukushima Mirai, ERM Japan, Dinas Pertanian dan PT Batu Wisata Resource.
Menurut
pimpinan rombongan Mr.Miyazaki tujuan
rapat koordinasi awal ini adalah:
- Untuk memberikan penjelasan singkat tujuan
dilakukan survei, jadwal aktivitas di Indonesia dan berdiskusi mengenai
rantai suplai dari produsen ke
konsumen agrikultur di Kota Batu.
- Survei terhadap rantai suplai hasil hortikultura saat ini di Kota Batu dan pertimbangan
kemungkinan ekspansi rantai suplai dengan mengunjungi 3 pelaku usaha
berikut dan diskusi selama kunjungan bersama dengan Dinas Pertanian
dan PT Batu Wisata Resource.
- Saling berbagi pengalaman dengan para petani dari
kota Batu dan Tim Fukushima Jepang. Diskusi dengan kelompok tani baik kelompok tani apel maupun kelompok
tani sayur mayur permasalahan apa saja yang dihadapi oleh para petani di
Kota Batu.
- Mereka juga mengundang
pemerintah Kota Batu untuk berkunjung ke Kota Fukushima Jepang pada bulan
Oktober 2018 agar bisa melihat tanaman Apel yang sedang berbuah lebat.
- Di Jepang terdiri dari
4 musim yaitu musim dingin, musim panas, musim semi, dan musim gugur
sehingga tanaman apel bisa tumbuh dan hasilnya maksimal karena saat musim
dingin/salju ham mati.
Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas
Pertanian Kota Batu Sugeng Pramono, bahwa Kunjungan Tim dari Kota Fukushima
Jepang ini nantinya akan turun ke lapangan selama 3 hari, dan tim dibagi 2
kelompok. Hari pertama besok dilakukan oleh Tim 1 yang dimulai jam 09.00 ketemu
pedagang pengepul hasil pertanian UD Riadi di Desa Giripurno, setelah itu
diajak ke taman wisata Selecta, usai shalat Jum’at dan makan siang langsung
menuju ke Desa Sumberbrantas. Tim dari Kota Fukushima Jepang akan bertemu
Kelompok Tani Anjasmoro Putri dan Kelompok Tani Anjasmoro Jaya Abadi 04. Ke Desa
Sumberbrantas ini untuk mengamati ke lapangan tanaman Wortel, Sawi Putih dan
Kentang produk unggulan Desa ini.
Tim 2 berangkat dari Balai Kota Among Tani
pukul 08.30 dan diperkirakan sampai di Kelompok Tani Apel Arjuno 2 di Dusun
Wonorejo Desa Tulungrejo jam 09.00, yang rencananya juga diikuti oleh Kelompok
Tani Maju Bersama dari Dusun Gerdu. Tim dari Kota Fukushima Jepang berharap
selain berdiskusi ditempat Kelompok Tani Arjuno 2, minta dibawa ke kebun apel
yang perawatannya paling bagus dengan
buah apel yang berbuah lebat, juga dibawa ke kebun apel yang terserang penyakit
atau tanaman apelnya tidak berbuah. Acara di kelompok tani apel ini
diperkirakan hingga menjelang shalat Jum’at. Setelah itu rombongan menuju ke
pedagang apel bernama Wiri di Desa Bumiaji, mereka ingin meneliti proses
pensortiran apel dan pengemasan apel saat akan dijual kepada pembeli diluar
kota Batu. (arif erwinadi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar