Forum PRB Jatim Menyerahkan Masker CSR PT Semen Indonesia pada LPBI NU Kab Malang

Pada Senin 11 Januari 2015 Forum Pengurangan Resiko Bencana Jawa Timur (FPRB Jatim) menyerahkan bantuan Masker dari PT Semen Indonesia Tbk kepada LPBI (Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim) NU Kabupaten Malang bertempat di Kantor MWC NU Kecamatan Tumpang yang dijadikan posko tanggap bencana erupsi Gunung Bromo. Karena lokasinya yang dianggap strategis dekat dengan wilayah Kecamatan Poncokusumo dan Kecamatan Jabung yang terkena dampak langsung erupsi Gunung Bromo. Hadir dalam kegiatan penyerahan tersebut Rurid Rudianto dan Arif Erwinadi dari Forum PRB Jatim sedangkan dari Banom (Badan Otonom) NU antara lain Banser, Ansor, Muslimat, Fatayat, IPNU, IPPNU dan PMII Kabupaten Malang.
Rurid Rudianto Dewan Pengarah Forum PRB Jatim yang juga Ketua LPBI (Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim) NU Kabupaten Malang menyampaikan kepada yang hadir, “ Masker tersebut merupakan amanah dari PT Semen Indonesia yang harus digunakan untuk korban terdampak. Kalau tidak terpakai, dan hujan abu tidak terjadi lagi seperti saat ini, maka disimpan dulu. Baru bisa didistribusikan bila ada yang membutuhkan didistribusikan lagi, termasuk keluar pulau Jawa” Untuk itu pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Malang sebagai pemegang komando agar tidak berjalan sendiri-sendiri dalam penanganan dampak Erupsi Gunung Bromo. Hal itu dilakukan supaya tidak terjadi kesalah pahaman dan semua dapat terorganisir dengan baik.
Koordinasi dengan BPBD dan menunggu perintah dari BPBD dilakukan karena belajar dari penanganan dan penyaluran bantuan saat erupsi Gunung Kelud beberapa waktu yang lalu. “Belajar dari Gunung Kelud, karena tidak ada koordinasi yang baik sampai terjadi ada salah satu rumah yang mendapat bantuan tas sekolah sampai 21 buah, sementara yang lain banyak yang belum mendapatkan. Karena itu untuk menghindari hal tersebut terjadi lagi maka selalu mengadakan konsolidasi dan koordinasi guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan tersebut sehingga bantuan dapat diberikan kepada orang yang tepat.”







Tidak ada komentar:

Posting Komentar