Apel AS Kena Bakteri, Apel Malang Curi Peluang

Kasus terpaparnya apel impor dari Amerika Serikat oleh bakteri listeria monocytogenes bisa menjadi momentum bagus untuk buah lokal, salah satunya apel Malang. "Kondisi ini memberikan gambaran, bahwa apel impor yang kita anggap sehat karena bentuknya bagus ternyata berpenyakit," kata Kepala Badan Karantina Kementerian Pertanian, Banun Harpini, kepada Tempo, Selasa 27 Januari 2015.


Banun menyatakan bakteri listeria monocytogenes yang di Amerika telah membunuh tujuh orang itu sebernarnya juga ada di Indonesia. Namun setiap ras manusia memiliki respons yang berbeda terhadap bakteri ini. "Misalnya ras di Indonesia dan Eropa, ketahanannya berbeda terhadap bakteri tertentu," ujarnya.

Kementerian Pertanian Amerika Serikat telah memberikan peringatan dini kepada Pemerintah Indonesia mengenai penarikan produk apel Granny Smith dan Gala produksi Bidart Bros., Bakersfield, California. Apel dari pabrikan ini diduga mengandung bakteri listeria monocytogenes. Kementerian Perdagangan pun melarang peredaran apel itu.

Sejak Juli 2014 hingga saat ini, impor apel dari Amerika mencapai 16.616 ton. Sejauh ini pemerintah belum menemukan dua jenis apel yang berasal dari perusahaan terkontaminasi. Namun, pemerintah tetap memperketat pengawasan apel impor yang beredar di dalam negeri. "Kita awasi semua peredarannya,"kata Deputi Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya Badan Pengawas Obat dan Makanan, Suratmono.

PINGIT ARIA Tempo.co

1 komentar:

  1. Dari refrensi yg saya baca. Pencegahan pada apel impor atau apapun secara total mungkin tidak dapat dilakukan, namun makanan yang dimasak, dipanaskan dan disimpan dengan benar umumnya aman dikonsumsi karena bakteri ini terbunuh pada temperatur 75°C. Info udoctor.co.id

    BalasHapus